Hubungan tali persaudaraan san sasangat di tekankan, baik dari ulama', maupun tokoh masyarakat setempat, mereka berjejeran baik petani, pejabat desa, santri, pemuda karang taruna, memakai simbol ala santri pesantren, meskipun dia hanya santri terbang, / nglaju dari rumah, tapi yang jelas mereka saling menghormati satu dengan yang lain, ngumpul bareng, nyempuyung bersama, saling asih, gotong royong, demi menciptakan negri atau desa yg kita tempati,
Sederhana saja, mereka memperingati hari tasyakuran, yang di awali dengan keberhasilan panen padinya, sehingaa mereka menyuguhkan makanan yang bungkus dengan daun pisang di bawa ke musolla untuk di makan bersama.
Masih adakah kearifan lokal jaman sekarang? .......
Bagaimana dengan persaudaraan zaman dahulu dengan skrang? .....
Adakah gotong royong antar dusun ? .......
#############
Sabtu . 31 / oktober / 2015
Lek son wong dusun
@@@@@@@@
0 Response to "KEARIFAN Sosial masa silam"
Post a Comment